Identik.News – Seorang remaja berinisial V (16) terpaksa diamankan di Polsek Langowan. Remaja ini diduga pelaku penganiaya menggunakan panah wayer terhadap perempuan berinisial NM (11).
Kejadian yang terjadi pada Sabtu (28/01) kemarin di Desa Amongena Satu, Kecamatan Langowan, Sulawesi Utara (Sulut) tersebut, sontak viral di media sosial (Medsos) Facebook.
Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, pelaku berhasil dibekuk diwilayah Kecamatan Kawangkoan.
“Pelaku sudah diamankan polisi pada Senin (31/01/2023) kemarin, sekitar pukul 19.00,” katanya
Ia menerangkan kejadian tersebut terjadi saat pelaku dan teman-temannya yang mengendarai beberapa sepeda motor, menjemput salah satu warga yang meninggal di RS Noongan.
Antara pelaku dan korban pun diketahui tidak saling kenal.
“Saat itu korban dan temannya sedang berboncengan motor bersama salah seorang warga. Saat Melintas di jalan sekitar pekuburan umum, mereka berpapasan dengan rombongan pelaku.
Tiba-tiba pengendara sepeda motor yang terakhir memepet mereka dan tak lama kemudian pelaku melepaskan anak panah wayer dan mengenai paha sebelah kanan korban,” terang Jules Abraham Abast.
Usai tertancap anak panah wayer, korban belum merasakan sakit, dan merekapun melanjutkan perjalanan ke arah Kakas.
“Setelah akan kembali ke rumah, barulah korban merasakan sakit. Korban kemudian dibawa ke RS Noongan untuk mendapatkan perawatan.
Selanjutnya korban dirujuk ke RSUP Malalayang Manado untuk dilakukan tindakan operasi,” pungkasnya.
Saat ini pelaku sudah berada di Kantor Polsek Langowan untuk dilakukan pemeriksaan lanjut. (*)
