Identik.News — Buntut dari pemberitaan yang tidak mencerminkan kaidah jurnalistik oleh salah satu media online, ketua DPW APRI Gorontalo Igrifan Hasan angkat bicara.
Igrifan mengecam pemberitaan dengan framing negatif terhadap aktivis di Provinsi Gorontalo oleh salah satu media yang tidak diketahui wartawannya.
Menurutnya, framing negatif yang diberitakan terhadap aktivis Gorontalo tersebut, merupakan upaya pelemahan gerakan aktivis di Gorontalo.
“Saya yakin seperti itu, karena gerakan dari para aktivis ini, mungkin dinilai menganggu kepentingan dari beberapa oknum,” ujarnya, Sabtu (11/02/2023).
Menurut Pria yang akrab disapa Ifan itu, isu yang sengaja dibuang, merupakan isu basi.
“Isu basi dengan dalih yang tak mendasar, dan ada unsur pengancaman,” sebutnya.
Dikatakannya, mulai dari dibenturkannya para aktivis dengan TNI dan juga dari penambang, sama sekali tak berbobot.
“Kalau memang seperti yang diberitakan tersebut bisa dipertanggungjawabkan, ayo berhadap-hadapan. Agar bisa terungkap kebenarannya,” ujarnya.
Terlebih pemberitaan yang menerangkan ancaman oleh Paguyuban masyarakat penambang gorontalo, katanya, dimana Paguyuban ini berada sekarang.
“Dan saya Igrifan Hasan menantang paguyuban tersebut dan juga oknum yang dibalik pemberitaan tersebut,” tegas Ifan.
Diterangkannya, beberapa aktivis yang diberitakan itu, ada yang merupakan pengurus DPW APRI Gorontalo. Hal itu kemudian membuat dirinya gerang atas framing negatif.
“Ini pasti ada oknum yang sengaja memperkeruh suasana dengan tujuan ingin mengambil keuntungan. Kami tegaskan, kami tidak takut dengan berbagai ancaman yang ada, selama kami berada di garis kebenaran,” ucapnya dengan nada tegas.
Menurutnya, framing itu adalah bagian dari melancarkan urusan dari beberapa oknum tertentu yang memainkan barang ilegal di Gorontalo.
“Dan ini jelas merupakan urusan yang melanggar hukum. Kamipun (DPW APRI) tak takut sama sekali dengan berbagai framing yang dibangun,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, DPW APRI akan mempressure lebih dalam terkait permainan ilegal di Gorontalo.
“Nanti kita liat saja kedepan seperti apa. Yang pasti kami akan mempressure hal ini,” tukasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya beredar berita salah satu media yang menuangkan Mahhul Luthfi yang merupakan pengurus DPW APRI Gorontalo dan juga beberapa aktivis Gorontalo.
Berita tersebut, diketahui tak sama sekali dikonfirmasi langsung ke yang bersangkutan dan juga, tidak diketahui wartawannya. (Svg)
Berikut gambar screenshot berita tersebut