IDENTIK.NEWS – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto melepas Kirab Pemilu pada kegiatan serah terima bendera kirab pemilu dari KPU Kota Gorontalo ke KPU Kabupaten Gorontalo, Kamis (04/05), bertempat di taman menara Limboto.
Dalam sambutannya Hendra menyampaikan kirab pemilu ini adalah program nasional yang dilakukan dalam menyongsong satu tahun menuju peringatan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024.
Ia menjelaskan di kegiatan kirab ini dilaksanakan deklarasi pemilu sebagai sarana integrasi bangsa yang artinya diharapkan pemilu yang menyatukan bangsa Indonesia bukan yang memecah belah.
“Deklarasi pemilu ini juga mengajak kepada penyelenggara pemilu untuk berkomitmen melaksanakan pemilu secara langsung terutama jujur dan adil,” ungkap Hendra
“Selain itu juga melaksanakan pemilu yang berintegritas dan bertanggung jawab terhadap proses dan hasil, juga mewujudkan pemilu untuk memajukan kesejahteraan umum dan mensejahterahkan kehidupan bangsa,” tambahnya.
Hendra menilai, kirab pemilu di Kabupaten Gorontalo memegang peranan yang strategis, utamanya hal tersebut karena pemilu yaitu pesta rakyat dan disinilah suara atau hak pilih akan menentukan nasib kedepannya.
“Pemilu legislatif akan dilaksanakan tanggal 14 Februari 2024, namun tahapannya sudah berjalan, bagi masyarakat pemilih, tentunya hal ini sudah harus kita lancarkan dari sekarang,” pinta Hendra.
Sementara itu, salah satu komisioner KPU Kabupaten Gorontalo, Rivon mengatakan pelaksanaan kirab ini akan dilaksanakan selama empat hari.
“Hari pertama kami akan mengunjungi Kecamatan Limboto, dan Kecamatan Telaga Biru, di hari kedua kami mengunjungi Kecamatan Batudaa pantai, Biluhu, dan Kecamatan Bilato, Juga Kecamatan Boliyohuto CS, dan hari ketiga di Kecamatan Batudaa CS, di hari terakhir limboto barat dan Kecamatan Tibawa,” Ungkap Rivon.
Ia menjelaskan bahwa pihak KPU Kabupaten Gorontalo telah mengundang delapan belas partai politik untuk hadir pada kegiatan kirab pemilu.
“Mudah mudahan ini bisa sukses dan lancar agar supaya masyarakat tau bahwa inilah 18 partai politik yang akan mengikuti pemilu yang akan datang,” pungkasnya. (*)