“Sepakat, Pilsang Biontong 1 akan dilakukan tes kembali,”
IDENTIK NEWS – Setelah melalui proses Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara DPRD Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) bersama Instansi terkait, akhirnya Pemilihan Sangadi (Pilsang) Desa Biontong 1 akan dilakukan tes kembali.
Tes kembali tersebut diketahui, merupakan tahapan tes bagi bakal calon Sangadi (Kepala Desa) Biontong 1 yang sebelumnya menuai polemik.
“Sepakat, Pilsang Biontong 1 akan dilakukan tes kembali,” terang Asisten 1 Setda Bolmut, Rachmat Pontoh, Selasa (27/06/2023).
Demikian disampaikan oleh Rachmat Pontoh menyetujui saran dan rekomendasi Komisi I DPRD Bolmut atas Pilsang Desa Biontong 1.
Hal tersebut kemudian disepakati bersama oleh DPRD Bolmut melalui Komisi I, bersama Dinas PMD Bolmut, serta Camat Bolangitang Timur, Yahya Botutihe.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Pilsang Desa Biontong 1 menuai polemik. Polemik itu dikarenakan, pelaksanaan Pilsang ditegaskan oleh Dinas PMD akan ditunda hingga tahun 2025 mendatang.
Biontong 1 sendiri merupakan, salah satu dari 32 Desa di Kabupaten Bolmut yang dijadwalkan melaksanakan pemilihan kepala desa tahun 2023 ini.
Sementara penyebab ditundanya pemilihan di desa tersebut, dikarenakan adanya calon Sangadi yang menuntut keadilan karena dirinya tak diloloskan sebagai calon.
Berdasarkan tindak lanjut dari musyawarah yang di fasilitasi oleh Pemkab Bolmut, melahirkan keputusan untuk melaksanakan kembali tes bagi para bakal calon Sangadi bertempat di Dinas PMD.
Namun, saat pelaksanaan tes kembali, dari 6 bakal calon Sangadi, hanya 1 yang menghadiri jadwal tes tersebut. Lebih lanjut, Dinas PMD Bolmut pun memutuskan untuk menunda Pilsang Biontong 1 hingga 2025 mendatang.
Tak terima soal itu, para calon Sangadi Biontong 1, melakukan langkah melaporkan hal itu kepada DPRD Bolmut.
DPRD Bolmut pun merespon dan langsung menindaklanjuti hal itu dengan mengundang RDP instansi terkait untuk mencari jalan keluar atas polemik yang ada.
Kesepakatan atas pelaksanaan ulang tes bakal calon itu, kemudian disepakati bersama.
Namun begitu, pihak DPRD maupun Ekskutif, belum menentukan hari dan tanggal pelaksanaannya.
Mengingat, Desa Sidodadi akan dilakukan pemilihan kembali, DPRD dan Eksekutif merencanakan pemilihan akan dilakukan bersamaan.
