Sinyalir Proyek Rehabilitasi Puskesmas Tuntung, DPRD Hearing OPD Terkait

IDENTIK.NEWS Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar rapat dengar pendapat (RDP) terkait proyek rehabilitasi Puskesmas Tuntung kecamatan Pinogaluman, Jumat (01/4/2022).

Bertempat di ruang rapat DPRD Bolmut, RDP tersebut melibatkan Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) terkait, diantaranya Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Bagian barang dan jasa (Barjas) Sekretariat Daerah (Setda) Bolmut.

Wakil ketua DPRD Bolmut, Saiful Ambarak selaku pimpinan rapat menyampaikan,agenda pada tersebut merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPRD terhadap proses perencanaan, penganggaran dan pembangunan pada APBD tahun 2022.

“Goalnya adalah bagaimana kita melaksanakan kegiatan pembangunan yang transfaran dan akuntabel serta bermanfaat bagi peningkatan pelayanan kesehatan sehingga kemajuan pembangunan kbupaten Bolmut berjalan sesuai target,” ujar Ambarak

Ia menerangkan RDP tersebut digelar guna mencari tahu terkait pekerjaan penunjukan langsung (PL) water treatment di Puskesmas Tuntung dengan pagu anggaran Rp 200 juta.

“Juga proses lelang atau tender rehab berat Puskesmas Tuntung dengan pagu anggaran Rp 3,5 Miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), tentu dengan maksud agar proses pembangunannya berjalan sesuai tahapan tanpa ada persoalan apapun dikemudian hari,” ungkapnya.

Disi lain, ia mengatakan lembaga DPRD sangat getol mendorong penyerapan anggaran APBD 2022.

Iapun memberikan kesempatan kepada pihak yang terkait menjelaskan pekerjaan PL serta tender yang sempat menjadi polemik di beberapa media online kemarin.

Pada kesempatan tersebut, Sekda Bolmut, Jusnan Calamento Mokoginta yang juga merupakan Plt Kadis Dinkes, didampingi Kabag Barjas, Ali Dumbela dan Kasubag Perencanaan dan Keuangan Dinkes Bolmut, Khristiawan menjelaskan, pekerjaan tersebut sedang berjalan sesuai mekanisme yang ada.

“Saat ini, sedang berlangsung Unaudit BPK-P, maka pihak kami masih menunggu hasil Rekomemdasi BPK-P untuk seluruh kegiatan belanja modal, termasuk rehab Puskesmas tuntung ,saya akan terbuka transfaran dan berusaha menghindari hal-hal yang dapat berdampak buruk untuk semua kegiatan pengadaan barang maupun konstruksi di Dinkes Bolmut,” ungkap Sekda.

Ia menambahkan terkait kegiatan pengadaan barang dan jasa, pastinya akan melalui Barjas.

“Sehingga, kita semua bisa mengetahui dan memantau lewat aplikasi website LPSE Bolmut,” jelasnya.

Meski begitu, pihak DPRD diakhir RDP tersebut memintakan kepada kedua OPD tersebut untuk menyerahkan dokumen terkait pekerjaan PL dan tender di Puskesmas Tuntung.

“Dengan ini, kami berharap agenda ini dijadikan bentuk sinergitas antara eksekutif dan legislatif dalam melaksanakan dan mengawal pembangunan di Daerah yang sama kita cintai ini,” tutur Budi Setiawan Kohongia yang merupakan Sekretaris komisi I DPRD Bolmut.

Svg

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *