Identik.News — Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang, didominasi pemilih muda dengan jumlah sekitar 107 juta orang atau 53-55 persen dari total jumlah pemilih.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI August Mellaz.
“Kita lihat proporsinya antara usia 15 tahun yang nanti menjadi pemilih pemula (berusia 17 tahun) dan pemilih muda pada Pemilu 2024 sekitar 53 sampai 55 persen atau 107 juta orang,” kata Mellaz.
Mellaz menerangkan, pemilih muda dikategorikan usia 17 sampai usia 39 tahun hingga 40 tahun.
“Presentasenya sekitar 53 sampai 55 persen atau 107 juta, hampir 108 orang, dari total keseluruhan jumlah pemilih di Indonesia,” ujar Mellaz mengutip Antaranews, Sabtu (11/02/2023).
Ia mengatakan hal tersebut pada diskusi Getar Pemilu 2024 Radio Elshinta bertajuk “Pentingnya Pemilih Pemula dan Pemilih Muda Mengenal Jenis dan Bentuk Pelanggaran Pemilu” di Media Center Bawaslu RI, Jakarta, Jumat kemarin.
Para pemilih muda kata dia, perlu mengetahui dan memahami nilai penting dari penyelenggaraan Pemilu, tidak hanya sebagai sarana untuk mengevaluasi penyelenggaraan pemerintah.
“Tetapi sarana integrasi bangsa dan menentukan pemimpin yang mampu menghadirkan masa depan lebih baik bagi Indonesia,” ungkapnya.
Karena, memilih para pemimpin bangsa kita itu menjadi penentu bagi keberlanjutan masa depan kita,” tambahnya. (*)