Sirajudin Lasena Evaluasi Kinerja Kepsek dan Guru-guru Se-Bolmut

Pj Bupati Bolmut Sirajudin Lasena Didampingi Kadis Dikbud Bolmut Fadli Tadjuddin Usup Memimpin Rapat Evaluasi Kepsek dan Guru-guru Se-Bolmut
Pj Bupati Bolmut Sirajudin Lasena Didampingi Kadis Dikbud Bolmut Fadli Tadjuddin Usup Memimpin Rapat Evaluasi Kepsek dan Guru-guru Se-Bolmut (Foto: SVG/identik)
BOLMUT – Bertempat di Ruang Rapat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bolmut, Pj Bupati Bolmut, Sirajudin Lasena mengevaluasi kinerja para guru-guru dan kepala sekolah (Kepsek) Paud, SD dan SMP se-Kabupaten Bolmut.

Sirajudin Lasena mengungkapkan, evaluasi ini dilaksanakan guna memenuhi harapan masyarakat terkait kualitas pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Bolmut.

“Dari ketersediaan guru, penyebaran guru serta evaluasi beberapa kepsek yang sudah mau pensiun,” ungkap Bupati.

Bupati juga mengungkapkan evaluasi ini juga dilakukan guna persiapan pendahuluan pemeriksaan BPK RI.

“Karena di sekolah-sekolah itu kan ada pengelolaan dana bos dan setiap tahun itu, pengelolaan dana bos menjadi fokus pemeriksaan BPK dan hari ini jadi momentum terbaik untuk mengevaluasi apa-apa yang masih kurang dan apa-apa saja yang menjadi rekomendasi BPK RI di LHP tahun-tahun kemarin,” terangnya.

Disisi lain, terkait kekosongan jabatan Kepsek, Sirajudin mengatakan akan melakukan pengisian.

“Sedikitnya ada 7 Sekolah yang Kepseknya kosong. Dan itu akan segera dilakukan pengisian,” jelasnya.

Adapun 7 Sekolah tersebut diantaranya, SDN 1 Binuanga, SDN Tombulang Pantai, SDN Busisingo Utara, SDN 1 Biontong, SDN Batulintik, SDN Bunia, dan SDN 2 Sonuo.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bolmut, Fadli Tadjuddin Usup berharap, evaluasi ini dapat menambah motivasi para guru-guru dan kepala sekolah dalam mendidik para siswa/siswi menjadi generasi masa depan yang cerdas, berakhlak dan memiliki peranan yang baik.

“Dan Alhamdulillah, tadi para Kepsek dan Guru-guru antusias. Karena pada rapat kali ini, pak Pj Bupati langsung memimpin. Sehingga para Kepsek dan guru termotivasi,” ungkap Fadli.

Fadli menambahkan, selain kekosongan Kepsek, pihaknya juga kekosongan pengawasan sekolah.

“Yang kekosongan Kepsek itu saat ini Dinas melakukan pengisian pelaksana harian atau Plh, sembari menunggu definitif. Sementara untuk pengawas sekolah, sudah kami sampaikan juga ke pak Bupati,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *