EKONOMI – Oknum Sangadi (Kepala Desa) Bohabak IV Kecamatan Bolangitang Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) merasa muak dengan harga cabai di pasaran Bolmut dengan harga yang mahal.
Ia pun mengobral cabai miliknya dengan harga Rp 7.500 Perliter (Kaleng Susu).
Melalui unggahan akun Facebook miliknya, Sangadi Bohabak IV Salmin Aku menuliskan menjual Rp 15.000 perdua liter.
“Marijo, 15 rubu dua pon (rica),” tulisnya.
Terpisah saat dikonfirmasi, Salmin Aku membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan serius menjual dengan harga 7,5 perliter.
“Iya saya serius. Ini Alhamdulillah banyak masyarakat yang datang dan langsung membeli,” ungkapnya.
Dia pun berharap, dengan penjualannya tersebut bisa peroleh berkah dan dapat membantu masyarakat setempat.
“Meski tidak terlalu banyak, tapi mudah-mudahan bisa memperingan beban masyarakat terhadap kebutuhan dapur khususnya rica,” terangnya.
Diketahui, harga cabai di pasaran Bolmut saat ini, mencapai Rp 140.000 perkilogram. Sementara jika dijual mengikuti ukuran kaleng susu, harganya di banderol kisaran Rp 18.000.