IDENTIK.NEWS – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengalokasikan anggaran sebesar 612,2 triliun yang digunakan untuk mendukung pendidikan di Indonesia tahun 2023.
Berdasarkan data kementerian keuangan, anggaran pendidikan di tahun 2023, mengalami kenaikan sebesar 5,8% dari anggaran pada tahun 2022.
Dengan anggaran 612,2 triliun itu, anggaran pendidikan APBN 2023, terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar 237,1 triliun.
Belanja pemerintah pusat tersebut antara lain:
Program Indonesia Pintar (PIP) kepada 21,1 juta siswa
KIP kuliah kepada 994,3 ribu mahasiswa, dan tunjangan profesi guru untuk 553,5 guru non PNS.
Selanjutnya transfer ke Daerah sebesar 305,6 triliun yang terdiri dari:
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada 43,7 juta siswa.
BOP Paud untuk 6,2 juta siswa.
BOP untuk pendidikan kesetaraan kepada 806 ribu peserta didik.
Dan selanjutnya, pembiayaan sebesar 69,5 triliun, antara lain untuk dana abadi pendidikan, dana abadi penelitian, dana abadi perguruan tinggi, dan dana abadi kebudayaan.
