5 Negara Penghasil Minyak Sawit Terbesar di Dunia, Indonesia Nomor 1

IDENTIK.NEWS – Lima Negara Penghasil minyak kelapa sawit terbesar di Dunia, selama satu dekade, Indonesia masih tercatat sebagai negara penghasil CPO atau minyak sawit terbesar di Dunia.

Posisi itu tentu saja tak lepas dari luas perkebunan sawit di Indonesia. Berdasarkan laporan statistik kelapa sawit Indonesia tahun 2012 terungkap, saat itu luas perkebunan sawit Indonesia mencapai 9,23 juta hektare dengan jumlah produksi CPO lebih dari 24 juta ton.

Indonesia tak sendirian dalam daftar negara penghasil CPO terbesar dunia. Masih ada dua negara lain di ASEAN, satu negara di Amerika Selatan, dan satu negara di Afrika yang masuk dalam The Big Five produsen minyak sawit.

Berikut lima negara penghasil minyak sawit atau CPO terbesar di dunia, yang diolah dari berbagai sumber:

  • Pertama Indonesia

Berdasarkan data Indexmundi.com, Indonesia merupakan negara penghasil CPO terbanyak di seantoro dunia.

Tahun lalu produksi minyak sawit Indonesia mencapai 44,5 juta ton. Jika milihat data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) angkanya lebih besar lagi. Tahun 2021 produksi CPO Indonesia menembus 46,8 juta ton.

Produksi minyak sawit sebesar itu dihasilkan dari perkebunan yang luasnya mencapai 15,1 juta hektare (jangka estimasi).

Kementerian Pertanian mencatat, luas areal kebun sawit itu meningkat jika dibandingkan tahun 2020 yang seluas 14,9 juta hektare (jangka sementara). Di tahun 2018 luas kebun sawit Indonesia selebar 14,3 juta hektare. Lalu bertambah luas di tahun 2019 mencapai 14,5 juta hektare, atau meningkat seluas 0,2 juta hektare.

BPS juga mencatat ada penambahan luas perkebunan sawit di tahun 2019 menjadi 14,4 juta hekatre. Tahun 2020 luasnya mencapai 14,8 juta hektare. Jika melihat data, baik Kementan maupun BPS, tahun dari 2019 ke 2020 ada penambahan luas lahan kebun sawit.

  • Kedua Malaysia

Jiran ini menjadi negara kedua penghasil CPO terbesar di dunia. Berdasarkan data index mundi.com, tahun 2021 produksi minyak sawit Malaysia diperkirakan mencapai 18,7 juta ton, luas perkebunan sawit Malaysia mencapai 5,35 juta hektare.

Meski memiliki jumlah yang cukup tinggi, angka rata-rata pertumbuhan produksi Malaysia sangat rendah, yaitu hanya 0,96% per tahunnya.

  • Ketiga Thailand

Negeri Gajah Putih ini berada di peringkat ketiga sebagai penghasil CPO terbesar di dunia. Minyak CPO yang diproduksi Thailand sebanyak 3,12 juta ton.

Luas lahan sawitnya tak seberapa, hanya 810 ribu hektare. Sedangkan untuk angka rata-rata pertumbuhan produksinya lebih tinggi dari Malaysia, yaitu mencapai 3,45%.

  • Keempat Kolombia

Negara di Amerika Latin ini menduduki posisi keempat sebagai penghasil CPO terbesar di dunia. Kolombia menjadi satu-satunya negara di Amerika Latin yang berhasil memproduksi minyak sawit dalam jumlah yang besar.

Produksi minyak kelapa sawit di Kolombia mencapai 1,65 juta ton dari luas lahan sawit yang hanya mencapai 260 ribuan hektare. Perlu dicatat, angka rata-rata pertumbuhan produksi minyak kelapa sawit negara ini cukup tinggi karena mencapai 3,38%, di atas Malaysia dan di bawah Thailand.

  • Kelima Nigeria

Posisi paling buncit dari The Big Five penghasil CPO adalah Nigeria. Negara di Benua Hitam ini menghasilkan minyak kelapa sawit 1,4 juta ton. Sepertinya tingkat produktivitas Nigeria sangat rendah karena sebenarnya mereka memiliki kebun sawit yang terbilang luas, mencapai 2,5 juta hektare.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com, oleh I. Husni Isnaini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *