IDENTIK.NEWS – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bawaslu Bolmut), menggelar sosialisasi pengawasan pencalonan di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, Kamis (21/09/2023).
Pengawasan yang dimaksud ialah, pencalonan Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, DPRD di semua tingkatan.
Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng dalam sambutannya mengatakan, pentingnya memberikan edukasi terhadap pengawasan pencalonan pada Pemilu, merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kerja Bawaslu.
“Untuk itu, kami Bawaslu Bolmut melibatkan pimpinan dan pengurus Parpol di Kabupaten Bolmut, beserta insan pers,” kata Abdul Muin Wengkeng.
Dijelaskannya, tantangan yang saat ini tengah mendominasi proses pengawasan pesta demokrasi lima tahunan itu, yakni proses pengawasan pencalonan.
“Dimana, saat ini tengah beredar berbagai macam baliho masing-masing bakal calon di sepanjang jalan. Padahal, saat ini belum masuk tahapan tersebut,” ungkap Muin.
Dia pun menegaskan, tak akan segan menindak para peserta Pemilu yang melanggar proses tahapan yang berlaku.
“Kami pastinya akan menindak siapa saja yang melanggar ketentuan perundang undangan yang berlaku. Namun begitu, akan tetap teliti,” sebutnya.
Dia menerangkan, tahapan proses Pemilu, mulai dari pencalonan hingga pencoblosan, telah diatur dalam PKPU. Hal ini penting untuk menjadi pijakan bagi setiap peserta Pemilu 2024 mendatang.
“Kalau sudah ditetapkan Calon Tetap, maka ada waktunya juga untuk kampanye. Selain itu, untuk pemasangan alat peraga kampanye juga, ada titik-titik tertentu yang akan diatur, jadi tidak sembarangan memasangnya di setiap tempat,” beber Muin.
Lebih lanjut, dirinya mengingatkan kepada para peserta Pemilu 2024, untuk mentaati prosedur dan peraturan yang berlaku. Hal ini demi menjaga demokrasi tetap sehat.
Diketahui, kegiatan tersebut dengan mengundang dua orang pemantik. Keduanya yaitu Mohammad A Zaenal dan Dr. Arter Datunsolang.
