Identik.News — Sepanjang tahun 2015 hingga 2022, pemerintah telah mengalokasikan 5,8 triliun Dana Desa (Dandes) untuk modal Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar pada acara puncak peringatan Hari BUMDes 2023 di Teluk Bakau, Bintan, Kamis (02/02/2023).
“Demi mendigdayakan BUMDes, sepanjang tahun 2015-2022 Dana Desa telah dialokasikan Rp5,8 triliun untuk BUMDes,” ujar Mendes PDTT, mengutip Antaranews.
Dengan itu, telah tercatat sebesar Rp1,8 triliun Pendapatan Asli Desa yang bersumber dari pembagian hasil keuntungan BUM Desa di 60.417 desa.
Dikesempatan tersebut ia juga menerangkan BUMDesma kini telah menjadi penjaga berjalannya dana bergulir ke masyarakat melalui transformasi UPK Eks PNPM Mandiri Perdesaan.
“Perkembangannya semakin menggembirakan. Sampai 2 Februari 2023 sebanyak 763 telah berbadan hukum BUMDesma Lkd, dan 169 sedang proses pendaftaran badan hukum,” terangnya.
Hingga kini, disampaikannya sebesar Rp115 miliar lebih dana desa telah disertakan sebagai modal tambahan untuk BUMDesma Lkd. (*)
