Bawaslu Hingga Stakeholder Diminta Awasi Pj Bupati Bolmut, Buntut Dugaan Ketidaknetralan

Bawaslu Bersama Stakeholder Diminta Awasi Pj Bupati Bolmut Buntut Dugaan Ketidaknetralan
(kiri) Fadel Hulalango, (tengah) Plt Ketua Bawaslu Bolmut Rizki Posangi, dan (kanan) Pj Bupati Darwin Muksin.
BOLMUT – Pj Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Darwin Muksin, tengah menjadi sorotan menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kabupaten tersebut.

Pasalnya, Kepala Dinas PMD di Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) itu, diduga tidak netral pada pelaksanaan Pilkada Bolmut 2024.

Hal ini mengundang sorotan dari berbagai elemen masyarakat. Salah satunya aktivis pemuda Bolmut Fadel Hulalango. Fadel secara tegas mengecam dugaan Ketidaknetralan Pj Bupati Bolmut di Pilkada 2024.

“Kami sampaikan kepada pak Pj Bupati, jangan coba-coba menggunakan kekuasaan untuk berpihak didalam Pilkada ini. Karena sangat jelas aturan tentang netralitas ASN dan Pj Bupati,” tegas Fadel Hulalango.

Fadel juga meminta kepada Bawaslu Bolmut beserta seluruh stakeholder terkait untuk memantau gerakan Pj Bupati yang diduga tak netral.

“Kami meminta Bawaslu dan seluruh stakeholder terkait untuk mengawasi dugaan Ketidaknetralan Pj Bupati ini. Jika hal ini dibiarkan, tentu akan mencoreng proses demokrasi di kabupaten ini,” tegas Fadel.

Lebih lanjut Fadel mengatakan bakal menggelar aksi unjuk rasa jika hal tersebut luput dan terkesan diabaikan.

Dikonfirmasi hal ini Pj Bupati Bolmut Darwin Muksin melalui pesan WhatsApp, belum mendapat tanggapan.

Terpisah, Plt Ketua Bawaslu Bolmut, Rizki Posangi saat dikonfirmasi mengatakan, semua pihak yang dilarang (terlibat politik praktis), pada intinya akan tetap diawasi oleh Bawaslu.

“Sepanjang pemilihan ini, Bawaslu telah membentuk kelompok kerja atau Pokja pengawasan yang didalamnya ada unsur ASN, TNI/Polri dan Kejaksaan. Ini gunanya untuk pengawasan secara internal di instansi masing-masing. Jika kami temukan adanya dugaan pelanggaran, kami proses sebagaimana perintah undang-undang,” tegas Rizki.

Pria yang akrab diapa Eki itu pun berharap kepada semua masyarakat wajib pilih, jika menemukan adanya dugaan pelanggaran, jangan segan untuk melaporkan ke bawaslu, sertakan bukti otentik.

“Jika terpenuhi (laporannya), akan kami proses sesuai ketentuan. Masyarakat jangan takut melaporkan demi menjaga kualitas demokrasi kita di Kabupaten Bolmut ini,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *